Sholat adalah Tiang agama “ barang
siapa yang mengerjakan sholat berarti menegakkan agama, tp baranng siapa yang melalaikan
sholat berarti merobohkan agama”. Sholat merupakan ibadah yang paling Utama
bagi umat islam. Sholat juga sangatlah proporsional
bagi anatomi tubuh manusia. Gerakan sholat sudah sangat melekat dengan gerakan
khas tubuh seorang muslim. Akan tetapi pernahkah anda pikirkan akan hikmah
dan manfaat gerakan sholat atau mukjizat gerakan sholat.Jika di
tinjau dari segi ilmiah, sholat merupakan gudang obat bagi berbagai jenis penyakit.
Berikut ini marilah kita renungi dan pahami bahwa dengan gerakan sholat yang
benar dapat bermanfaat bagi kesehatan serta kebugaran tubuh manusia.
Adapun makna
shalat adalah :”Suatu perbuatan yang diawali dengan takbirotul ihrom (takbir
pertama yang mengharamkan hal-hal yang halal sebelum dilakukan takbir) dan
diakhiri dengan salam yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku”.
Ada juga
yang mengatakan bahwa shalat itu sebagai media olah raga yang bersifat jasmani
dan rohani. Pendapat ini bisa diterima karena semua gerakan shalat itu
mengandung unsur kesehatan. Dan jika seseorang mengalami gangguan penyakit atau
kondisinya kurang sehat, maka tidak dapat melakukan shalat dengan baik dan
benar.Apabila shalat itu dilakukan dengan baik dan benar sesuai dengan tuntunan
yang telah digariskan, maka akan sangat berpengaruh terhadap kesehatan secara
menyeluruh baik pisik maupun psikis. Hal ini telah dilakukan penelitian oleh
dokter A. Saboe. Dia adalah seorang dokter muslim yang taat yang ingin
membuktikan kebenaran ajaran Islam, khususnya masalah gerakan shalat dari awal
hingga akhir.
Saat seorang hamba telah cukup syarat
untuk mendirikan sholat, sejak itulah ia mulai menelisik makna dan manfaatnya.
Sebab sholat diturunkan untuk menyempurnakan fasilitasNya bagi kehidupan manusia.
Setelah sekian tahun menjalankan sholat, sampai di mana pemahaman kita
mengenainya?
A. TAKBIRATUL
IHRAM
Postur: berdiri tegak, mengangkat
kedua tangan sejajar telinga, lalu melipatnya di depan perut atau dada bagian
bawah.
Manfaat:
Gerakan ini
melancarkan aliran darah, getah bening (limfe) dankekuatan otot lengan. Posisi
jantung di bawah otak memungkinkan darah mengalir lancar ke seluruh tubuh. Saat
mengangkat kedua tangan, otot bahu meregang sehingga aliran darah kaya oksigen
menjadi lancar. Kemudian kedua tangan didekapkan di depan perut atau dada
bagian bawah. Sikap ini menghindarkan dari berbagai gangguan persendian,
khususnya pada tubuh bagian atas.
B. RUKUK
Postur: Rukuk yang sempurna ditandai
tulang belakang yang lurus sehingga bila diletakkan segelas air di atas
punggung tersebut tak akan tumpah. Posisi kepala lurus dengan tulang belakang.
Manfaat:
Postur ini menjaga kesempurnaan posisi
dan fungsi tulang belakang (corpus vertebrae) sebagai penyangga tubuh dan pusat
syaraf. Posisi jantung sejajar dengan otak, maka aliran darah maksimal pada
tubuh bagian tengah.Tangan yang bertumpu di lutut berfungsi relaksasi bagi
otot-otot bahu hingga ke bawah. Selain itu, rukuk adalah latihan kemih untuk
mencegah gangguan prostat.
Manfaat Ruku’ dengan posisi yang benar juga akan
memberikan manfaat antara lain ;
1.
Menjaga melekatnya tulang
tungging dengan tulang belakang sehingga persendian menjadi licin. Bagi wanita,
jika tulang tungging melekat dengan tulang belakang, maka mengakibatkan
persendian kaku dan tulang pinggul menyempit sehingga sulit melahirkan.
2. Dapat
memperbaiki letak bayi yang kurang baik bagi ibu yang sedang hamil, sehingga
pada saat melahirkan tidak mengalami patah tulang tunggingnya.
3. Memperlancar
sirkulasi darah dari jantung ke seluruh tubuh, terutama ke otak/kepala sebagai
pusat susunan syaraf.
4. Menghindarkan diri dari
berbagai penyakit tulang belakang, seperti :
Ø Acute
Lumbargo ; sengal (rasa sakit) pinggang mendadak.
Ø Cronic
Recurant ; sengal (rasa sakit) pinggang menahun.
Ø Spondilosis
; tergelincirnya ruas tulang belakang.
5. Menyembuhkan
kelainan-kelainan tulang belakang bagi anak-anak akibat posisi duduk yang
kurang baik pada saat belajar misalnya penyakit kiposis (bungkuk), lordosis(menjorok
ke depan) dan skoliosis (bengkok ke kanan atau ke kiri).
C. I’TIDAL
Manfaat:
i’tidal
adalah variasi postur setelah rukuk dan sebelum sujud. Gerak berdiri bungkuk
berdiri sujud merupakan latihan pencernaan yang baik. Organ organ pencernaan di
dalam perut mengalami pemijatan dan pelonggaran secara bergantian. Efeknya,
pencernaan menjadi lebih lancar.
D. SUJUD
Postur: Menungging dengan meletakkan
kedua tangan, lutut, ujung kaki, dan dahi pada lantai.
Manfaat:
Aliran getah bening dipompa ke bagian
leher dan ketiak. Posisi jantung di atas otak menyebabkan darah kaya oksigen
bisa mengalir maksimal ke otak.
Aliran ini
berpengaruh pada daya pikir seseorang. Karena itu, lakukan sujud dengan
tuma’ninah, jangan tergesa gesa agar darah mencukupi kapasitasnya di otak.
Postur ini juga menghindarkan gangguan wasir. Khusus bagi wanita, baik rukuk
maupun sujud memiliki manfaat luar biasa bagi kesuburan dan kesehatan organ
kewanitaan.
Sujud dengan posisi yang benar akan berpengaruh positif pada tubuh, yaitu :
1. Otot menjadi kuat, limpa
terpijit sehingga aliran darah menjadi lancar karenanya.
2. Perindah Postur
Gerakan-gerakan
dalam sholat mirip yoga atau peregangan (stretching) . Intinya untuk
melenturkan tubuh dan melancarkan peredaran darah. Keunggulan shalat
dibandingkan gerakan lainnya adalah sholat menggerakan anggota tubuh lebih
banyak, termasuk jari kaki dan tangan.
Sujud adalah latihan kekuatan untuk
otot tertentu, termasuk otot dada. Saat sujud, beban tubuh bagian atas
ditumpukan pada lengan hingga telapak tangan.Saat inilah kontraksi terjadi pada
otot dada, bagian tubuh yang menjadi kebanggaan wanita. Payudara tak hanya
menjadi lebih indah bentuknya tetapi juga memperbaiki fungsi kelenjar air susu
di dalamnya.
3. Pacu
Kecerdasan
Sirkulasi
darah dari jantung ke seluruh tubuh akan lancar, keperluan darah di otak pun
akan terpenuhi. Karena otak adalah pusat susunan syaraf, maka terpenuhi atau
tidaknya kebutuhan darah di otak akan banyak berpengaruh terhadap seluruh
tubuh. Gerakan sujud dalam sholat tergolong
unik. Falsafahnya adalah manusiamenundukkan diri serendah-rendahnya, bahkan
lebih rendah dari pantatnyasendiri.
Dari sudut pandang ilmu
psikoneuroimunologi (ilmu mengenai kekebalan tubuh dari sudut pandang
psikologis) yang didalami Prof Sholeh, gerakan ini mengantar manusia pada
derajat setinggi-tingginya. Mengapa? Dengan melakukan gerakan sujud secara
rutin, pembuluh darah di otak terlatih untuk menerima banyak pasokan darah. Pada
saat sujud, posisi jantung berada di atas kepala yamg memungkinkan darah
mengalir maksimal ke otak. Itu artinya, otak mendapatkan pasokan darah kaya
oksigen yang memacu kerja sel-selnya. Dengan kata lain, sujud yang tumakninah
dan kontinyu dapat memacu kecerdasan.
Risetnya
telah mendapat pengakuan dari Harvard Universitry, AS. Bahkan seorang dokter
berkebangsaan Amerika menyatakan masuk Islam setelah diam-diam melakukan riset
pengembangan khusus mengenai gerakan sujud.
4. Mudahkan Persalinan
Masih
dalam pose sujud, manfaat lain bisa dinikmati kaum hawa. Saat pinggul dan
pinggang terangkat melampaui kepala dan dada, otot-otot perut (rectus abdominis
dan obliquus abdominis externuus) berkontraksi penuh. Kondisi ini melatih organ
di sekitar perut untuk mengejan lebih dalam dan lama.Inimenguntungkan wanita
karena dalam persalinan dibutuhkan pernapasan yang baik dan kemampuan mengejan
yang mencukupi. Bila, otot perut telah berkembang menjadi lebih besar dan kuat,
maka secara alami ia justru lebih elastis.Kebiasaan sujud menyebabkan tubuh
dapat mengembalikan serta mempertahankan organ-organ perut pada tempatnya
kembali (fiksasi).
5. Perbaiki Kesuburan
Setelah
sujud adalah gerakan duduk. Dalam sholat ada dua macam sikap duduk,yaitu
duduk iftirosy (tahiyyat awal) dan duduk tawarruk (tahiyyat akhir).Yang
terpenting adalah turut berkontraksinya otot-otot daerah perineum. Bagi wanita,
inilah daerah paling terlindung karena terdapat tiga lubang, yaitu liang
persenggamaan, dubur untuk melepas kotoran, dan saluran kemih.
Saat
duduk tawarruk, tumit kaki kiri harus menekan daerah perineum. Punggung kaki
harus diletakkan di atas telapak kaki kiri dan tumit kaki kanan harus menekan
pangkal paha kanan. Pada posisi ini tumit kaki kiri akan memijit dan menekan
daerah perineum. Tekanan lembut inilah yang memperbaiki organ reproduksi di
daerah perineum.
Cara turun untuk sujud dan
bangkit dari sujud yang baik dan benar akan dapat memperkuat otot kaki , baik
untuk laki-laki maupun untuk perempuan.
Ketika
hendak sujud, bagian tubuh yang pertama kali menyetuh tempat sujud adalah kedua
lutut, kemudian kedua telapak tangan dan akhinya barulah muka. Selanjutnya jika
bangun dari sujud bagian yang pertama kali diangkat adalah muka, kemudian kedua
telapak tangan dan akhirnya barulah kedua lutut.
Dengan
kemanfaatan yang begitu besar dalam perspektif medis bagi kondisi tubuh
manusia. Oleh karena itu amat disayangkan bila seseorang yang mengaku muslim
tetapi tidak mau melaksanakan ibadah shalat.Apabila shalat dilakukan dengan benar
seperti diatas dengan penuh kekhusyu’an, akan menjadi sarana pembinaan mental
dan psikis yang sangat jitu yang sulit dicari dalam ibadah-ibadah yang lain.
E. DUDUK
Postur: Duduk ada dua macam, yaitu
iftirosy (tahiyyat awal) dan tawarruk (tahiyyat akhir). Perbedaan terletak pada
posisi telapak kaki.
Manfaat:
Saat iftirosy, kita bertumpu pada
pangkal paha yang terhubung dengan syaraf nervus Ischiadius. Posisi ini
menghindarkan nyeri pada pangkal paha yang sering menyebabkan penderitanya tak
mampu berjalan. Duduk tawarruk sangat baik bagi pria sebab tumit menekan aliran
kandung kemih (urethra),kelenjar kelamin pria (prostata) dan saluran vas
deferens.Jika dilakukan dengan benar, postur ini mencegah impotensi. Variasi
posisi telapak kaki pada iftirosy dan tawarruk menyebabkan seluruh otot tungkai
turut meregang dan kemudian relaks kembali. Gerak dan tekanan harmonis inilah
yang menjaga. kelenturan dan kekuatan organ-organ gerak kita.
Duduk tahiyat dengan posisi yang benar mengandung banyak manfaat, yaitu :
1.
Bagi Wanita
Duduk tahiyat yang benar akan
memperkuat bagian-bagian kemaluan, sehingga di saat melahirkan tidak mudah
terjadi kerobekan. Dengan demikian juga terjaganya tiga lubang yang sangat
berdekatan. Tiga lubang tersebut adalah saluran kencing, lubang senggama,
lubang dubur atau poros.
2. Bagi Laki-laki
Dengan posisi duduk tahiyat
yang benar kaki memijit kemaluan, sehingga akan mengakibatkan lancarnya air
seni, zakar (penis) dapat ereksi dengan baik dan testis akan dapat memproduksi
sperma lebih banyak dan sehat serta hidup.
3. Telapak kaki
kanan yang dapat menanggulangi penyakit kaki leter yang biasanya menyebabkan tidak
tahan berdiri atau berjalan.
F. SALAM
Gerakan:
Memutar kepala ke kanan dan ke kiri secara maksimal.
Manfaat:
1.
Relaksasi
otot sekitar leher dan kepala menyempurnakan aliran darah di kepala. Gerakan
ini mencegah sakit kepala dan menjaga kekencangan kulit wajah.
2. AWET MUDA
Pada dasarnya, seluruh gerakan sholat
bertujuan meremajakan tubuh. Jika tubuh lentur, kerusakan sel dan kulit sedikit
terjadi. Apalagi jika dilakukan secara rutin,maka sel-sel yang rusak dapat
segera tergantikan.Regenerasipun berlangsung lancar. Alhasil, tubuh senantiasa bugar.
Gerakan terakhir,yaitu salam dan menengok ke kiri dan kanan punya pengaruh
besar pada kekencangan. kulit wajah. Gerakan ini tak ubahnya relaksasi wajah
dan leher. Yang tak kalah pentingnya, gerakan ini menghindarkan wanita dari
serangan migrain dan sakit kepala lainnya
3. BERIBADAH secara, kontinyu bukan
saja menyuburkan iman, tetapi mempercantik diri wanita luar dalam.
BEBERAPA MANFAAT DAN HIKMAH YANG DAPAT
DIAMBIL DALAM SHALAT TERHADAP MENTAL ADALAH:
1. Mendidik manusia agar taat kepada pimpinan yang memberi komando, karena
setelah mendengar adzan dikumandangkan, kita disunnahkan bersegera menuju
masjid untuk menunaikan shalat berjamaah.
2. Mendidik manusia agar memiliki kedislipinan yang tinggi dalam melaksanakan
tugas yang dipikulkan kepadanya, karena shalat telah diaturkan waktunya secara
jelas.
3. Mendidik manusia untuk memiliki sikap optimis dalam menyongsong masa depan,
karena inti ibadah itu adalah do’a, yaitu harapan atau permohonan kepada Allah
swt. yang mengatur segala-galanya.
4. Menentramkan jiwa, karena dengan shalat seseorang akan merasa senantiasa
dekat dengan Allah. Hal ini dapat dipahami karena dengan shalat berarti
berdzikir, sedangkan berdzikir kepada Allah akan membuahkan ketentraman hati.
Sebagaimana firman Allah :”Ketahuilah hanya dengan berdzikir kepada Allah hati
akan tentram”.(Q.S.Ar Ro’du : 28).
5. Mendorong manusia berani menghadapi problematika kehidupan dengan hati
sabar dan tabah. Semua problematika kehidupan dihadapi dan disadarinya sebagai
ujian dari Allah yang perlu diterima untuk menguji mentalnya, serta iman dan
takwanya.
6. Mendidik manusia agar bersikap sportif dan gentleman untuk mengakui
kesalahan dan dosanya, karena dengan shalat merupakan kesempatan yang sangat
baik untuk memohon ampunan kepada Allah swt. atas segala kesalahan dan
dosa-dosanya yang telah dilakukan.
7. Menghindarkan manusia dari berbuat keji dan munkar (jahat). Jika shalat
dilakukan dengan sepenuh hati, dengan sikap tunduk dan tawadlu’ (rendah hati)
serta hati yang patuh, maka akan mendorong pelakunya untuk membentengi dirinya
dari perbuatan buruk dan jahat. Firman Allah swt. :”Sesungguhnya shalat itu
dapat mencegah diri dari perbuatan keji (buruk) dan munkar (jahat)”(Q.S.
Ankabut : 45)
Itulah beberapa
manfaat shalat baik dalam tinjauan secara medis maupun psikhis yang sangat baik
untuk dilakukan bagi setiap umat yang mengaku dirinya beragama Islam, karena
Islam bukanlah hanya merupakan simbol belaka melainkan harus dimanifesatasikan
dalam perbuatan nyata sebagai tanda iman dan takwanya sudah menghunjam didalam
kalbunya.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus